wahanainformasi.com – Sukabumi – Menanggapi dari sebuah pemberitaan terkait Pertambangan Emas Tanpa Ijin (PETI), (Kuca) adalah sebagai kordinator penambang tersebut beralamatkan Kampung Bojong Deet RT.029 RW. 007 Desa Kertajaya. Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyatakan itu semua tidak benar.
Denda menyangkal atas terbitnya pemberitaan sebagai koordinator penambang dengan sebutan nama alias Kuca, sementara untuk dua lobang itu ada pemiliknya.
Sambung Dia, adapun kegiatan yang terapiliasi dengan penambangan ilegal yang saya tau tidak ada koordinator, itu bersifat masing-masing pemilik lobang,” imbuhnya.” Minggu (10/8/2025).
Disisi lain, saya disini sebagai masyarakat biasa tidak ada keterlibatan dengan kegiatan tersebut, hanya saja kebetulan saya hapal karena jarak kegiatan tidak jauh dari kampung saya.
Adapun saya dituakan bukan berarti menjadi koordinator itu salah karena beda kampung, saya dituakan hanya di kampung saya sendiri karena beda profesi,” cetusnya.
Asep Rahman pemilik lobang mengatakan, dengan adanya satu pemberitaan di salah satu media online yang nyebut atas nama Kuca sebagai koordinator penanggung jawab lobang itu tidak benar. Karena Dia tidak ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Dia (Denda) kebetulan tetangga saya dan ditokohkan di sini, secara hubungan emosional kita memang dekat, kenapa tidak Dia ditokohkan disini, karena bisa menjembatani setiap ada permasalahan di lingkungan.
“Ya Dia tokoh masyarakat, jadi kang Denda ini untuk secara profesi memang beda dengan kita, adapun permasalahan ini Dia tidak ikut terlibat, apalagi sebagai koordinator lobang,” katanya.
Sambung Dia, adapun permasalahan lobang kami tanggung masing-masing pemilik tidak ada keterlibatan orang lain apalagi yang namanya koordinator tidak ada.” tandasnya.
